Friday, October 7, 2022

JADI IBU TELITI MEMBELI GALON AIR ASLI


Hai Moms,

Sebagai pemegang kendali berbagai hal di rumah alias jadi ibu, tentu kita selalu ingin memberikan yang terbaik bagi keluarga di rumah, pastinya ya. 


Termasuk urusan apapun yang dikonsumsi keluarga, salah satunya air minum, yang merupakan hal sangat vital di rumah. Setiap hari setiap anggota keluarga pasti butuh air minum, bahkan anjuran untuk minum setiap orang paling tidak minimal 8 gelas sehari atau setara 2 liter sehari, dan disesuaikan juga dengan kebutuhan cairan yang bisa berbeda-beda setiap individu. 


Oleh karena itu sangatlah penting memilih air galon yang benar-benar terjamin keasliannya. Demi memastikan apa yang diminum keluarga di rumah sesuai standar kesehatan. 





Masalahnya, yang mungkin kita juga pernah dengar, tentang adanya upaya pemalsuan air galon atau galon palsu oleh oknum nakal demi meraih keuntungan sepihak. Ini yang tentu saja patut kita waspadai, ada beberapa modus galon palsu yang beredar : 


  1. Isi Galon Palsu

Oknum menggunakan kemasan galon asli dan tutup asli, namun mengisinya dengan air biasa atau bukan dengan air mineral yang seharusnya dari merek tersebut. 


  1. Tutup Galon Palsu

Oknum mengganti tutup galon dari stasiun pengisian ulang air, dengan tutup dan label merek yang mereka kehendaki. Biasanya tutup kepala menjadi berbeda dengan badan galon.


  1. Merek Galon Palsu

Oknum membersihkan ulang kemasan galon bekas pakai, mengisi dengan air depo biasa, lalu melabeli kemasan dengan merek galon ternama begitu juga dengan tutupnya yang mereka duplikasi. Sehingga menjadikan produk tersebut seperti tutup dan galon asli tapi air galon bisa dipalsukan. 


Jika kemudian timbul pertanyaan, kenapa kasus pemalsuan galon air masih berulang? Hal tersebut menurut saya bisa jadi karena bisnis di bidang air minum kemasan ini cukup menggiurkan karena memang banyak pangsa pasarnya, banyak yang membutuhkan. 


pic source: pexels.com

Bahaya Galon Palsu


Padahal pemalsuan galon dapat menimbulkan bahaya isi galon palsu, terutama bagi konsumen. Karena tidak terjaganya mutu air yang diproduksi. 


Seharusnya, setiap produk air minum dalam kemasan wajib melewati berbagai tahapan. Mulai dari sumber mata airnya yang harus sesuai ketentuan. Prosedur pengambilan dari mata air, kemudian melewati proses penyaringan, desinfeksi, dan juga pembersihan kemasan yang harus sesuai dengan kelayakan dan standar kesehatan. 


Air yang diperjual belikan haruslah memenuhi Standar Nasional Indonesia atau SNI. Jika ada satu tahapan saja yang terlewat, maka dapat berbahaya untuk dikonsumsi. 


Karena jika tidak terjamin kebersihannya, maka bisa saja, akan mudah terkontaminasi dengan kuman dan bakteri, bahkan rentan terpapar bahan kimia berbahaya. Yang tentu saja dapat mengganggu kesehatan bagi yang meminumnya. 


Beberapa bahaya konsumsi air minum yang terkontaminasi adalah : dapat terserang diare, tifus, muntaber, infeksi,  dan penyakit berbahaya lainnya. 


pexels.com


Padahal air yang layak minum perlu memenuhi tiga kriteria berikut : 

  • Air minum tidak berwarna

  • Air tidak berbau

  • Air tidak berasa


Oleh karena itu kita perlu memperhatikan juga sumber air yang akan dikonsumsi, dianjurkan untuk memastikan air benar-benar matang mendidih, dan sumber air sudah diperiksa uji fisik dan kimiawi dengan standar kualitas air bersih yang telah ditentukan pemerintah. 


pexels.com


Membedakan Air Galon Asli dan Palsu.


Selain perlunya tindakan dari produsen resmi pemilik merek, untuk lebih meningkatkan upaya keamanan dan jaminan mutu produknya. Yang tidak hanya sekedar menghimbau konsumen, untuk membedakan galon asli dan galon palsu, melalui cara memperhatikan nomor seri yang tercantum pada tutup dan badan botol kemasan. 


Menurut saya, juga perlu ada perubahan secara berkala pada desain tutup, label, atau motif pada kemasan. Hal tersebut untuk mengurangi rentannya duplikasi label dan tutup palsu oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. 


Pihak BPKN (Badan Perlindungan Konsumen Nasional) sendiri pun, telah berupaya menghimbau kepada produsen dan juga pemerintah setempat, agar melakukan pengawasan dan monitoring secara berkala terhadap izin, proses pengambilan air, pembersihan tangki, dan kelayakan sumber tempat pengambilan air. 


Kita sebagai konsumen juga perlu menjadi lebih teliti dalam memilih dan membeli produk air minum kemasan galon. Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk membedakan galon asli dengan galon palsu diantaranya :


  1. Secara fisik air minum dalam kemasan galon asli tidak akan keruh. Nah, kita bisa mencoba mengocoknya sebelum membeli, jika berubah warna menjadi keruh, atau bahkan berbusa, maka sebaiknya tidak dikonsumsi.

  2. Perbedaan aroma atau bau. 

Air mineral isi galon asli, tidak akan berbau apapun. Sementara jika kita temukan air isi tersebut menimbulkan aroma berbeda atau tidak biasa, bisa jadi air galon tersebut palsu. 

  1. Dari segi rasa air mineral asli tidak ada rasa dan tidak akan meninggalkan rasa lengket di langit-langit mulut saat diminum. Jika kita merasakan air tersebut kesat dan meninggalkan bekas seperti debu di langit-langit mulut. Maka besar kemungkinan itu adalah isi air galon palsu. 

  2. Tidak mudah tergiur merek dagang besar. Kita tetap harus teliti dalam membeli galon asli. Ada baiknya kita juga memeriksa tanggal kadaluarsa, izin produksi, serta memastikan tutup botol benar-benar aman tidak bocor, atau terlihat bekas dibuka. 


Semoga upaya kita sebagai konsumen yang teliti sebelum membeli, juga dapat mengurangi maraknya modus galon palsu. Dan tentu saja, agar hati Moms tenang dalam memenuhi kebutuhan konsumsi air minum keluarga di rumah. (RP)








Deolipa Project, Antara Musik & Hukum





Nama Deolipa Yumara belakangan menjadi perbincangan di dunia maya, terlebih setelah sempat menangani kasus tewasnya Brigadir J yang melibatkan salah satu petinggi kepolisian, yaitu Ferdy Sambo. 


Ternyata selain menggeluti dunia hukum, pria yang biasa disapa Bang Olip ini juga telah lama menggeluti dunia musik. Tercatat telah ada 15 lagu yang sebelumnya telah ia rilis bersama grup musiknya yang bernama Deolipa Project. 


Grup yang kini digawangi 6 personil yang terdiri dari Deolipa (vokal), Arya (Bass), Eghy (Keyboard), Eta (Gitar), Fikri (gitar), dan Leo (drum). Merilis secara bersamaan dua single terbarunya yang berjudul "Kembalilah Sayang" dan "Datang Dalam Kenangan".  


Meskipun lebih dikenal sebagai pengacara, namun hal berbeda justru ia tunjukkan pada dua lagu barunya yang bertema cinta. Ia bahkan mendapuk Clara Angela seorang model cantik dan pemeran muda di beberapa web series, untuk membintangi kedua video klip lagu barunya tersebut. 


Hal tersebut tentunya menambah kesan fresh pada lagu dan musik video klip Deolipa Project yang sebelumnya lebih banyak bertema kritik sosial. 





Sementara saat disinggung mengenai ketertarikan membuat lagu yang berkaitan dengan kasus Ferdy Sambo, Deolipa yang juga seorang penulis lagu mengaku bahwa dia juga telah menyiapkannya, 


"Rencana akan dirilis pada akhir tahun 2022, lagu bertema Putri Malu yang terinspirasi dari kasus istri Ferdy Sambo (Putri Candrawati)."  Ucap Deolipa 


Tak hanya untuk sang istri, bahkan pengacara yang pernah menjadi kepala sekolah sebuah lembaga pendidikan musik ini juga menambahkan akan melengkapi lagu Putri Malu tersebut dengan satu lagu lainnya bertema Gangster Sambo. 


Deolipa menanggapi bahwa selama ini ia akan tetap berjalan beriringan baik sebagai musisi maupun sebagai pengacara, dan tidak akan mengurangi profesionalitasnya baik di industri musik maupun di bidang advokat. (RP) 


Reuni 2 Dekade Alumni Pondok Modern Gontor Putri 2004 di Solo, Jawa Tengah

Pesantren Putri Pondok Modern Darussalam Gontor yang diresmikan sejak 1990, telah meluluskan banyak santriwati yang berkiprah di masyarakat....